H.Busdir Apresiasi 48 Sekolah Yang Ikut Penyusunan Kosp dan Perangkat Ajar Kurikulum Merdeka

    H.Busdir Apresiasi 48 Sekolah Yang Ikut Penyusunan Kosp dan Perangkat Ajar Kurikulum Merdeka

    Mamuju Tengah - Kelompok Kerja Guru (KKG) Kabupaten Mamuju Tengah menggelar Pendampingan Penyusunan Kosp dan Perangkat Ajar Kurikulum Merdeka, bertempat di UPTD SMP Negeri 6 Topoyo Kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sulawesi, Selasa 26/07/2022.

    Dengan pemateri Rahmani, S. Pd, M. Pd dan Syahruni Ningsih, S. Pd dibuka langsung kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mamuju Tengah H. Busdir, S.Pd, M. M. didampingi Sekretaris Marhuding S. Pd, M. M, Kabid SMP Irwan Ismail, S. Pd, M. Ap, Kasih Kurikulum SD Heriansyah, S. Pd, M. Pd, Koordinator wilayah Kecematan Topoyo serta Budong-budong turut hadir.

    Laporan ketua panitia Dedi Nurpiawan, S. Pd, Gr bahwa jumlah peserta yang hadir sebanyak 48 Sekolah dan akan berlangsung selama 3 hari (26-28 Juli 2022) .

    Kepala Dinas Pendidikan H. Busdir mengapresiasi 48 Sekolah yang ikut dalam kegiatan ini, walaupun anggarannya tidak masuk dalam APBD itu menandakan adanya inisiatif dari kepala sekolah demi kemajuan kita bersama.

    “Diharapkan kegiatan Pendampingan Penyusunan Kosp dan Perangkat ajar Kurikulum Merdeka bisa memajukan keterampilan kita dalam mengajar, “ucap H. Busdir.

    Sementara Kordinator wilayah Kecematan Topoyo Awaluddin mengatakan Kelompok Kerja Guru merupakan bengkel kerja yang disiapkan selaku Pelayanan membahas Persoalan-persoalan di Sekolah.

    “Ia berpesan kepada Guru agar  banyak membaca karena apabila kita malas pasti mengalami masalah dalam pembelanjaan dan banyak menuai tantangan dierah digital ini, “tuturnya. 

    Rosmini

    Rosmini

    Artikel Sebelumnya

    UPTD SD Negeri Sejati Punya Perpustakaan...

    Artikel Berikutnya

    UPTD SMP Negeri 3 Pangale Kembali Torehkan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Netralitas TNI pada Pilkada Kab. Majene adalah harga mati.

    Ikuti Kami